Buku The Lost Art Of Scripture Karen Armstrong - Karya Karen Armstrong
s
Book 5

The Lost Art Of Scripture Karen Armstrong

Reviews (0 / 5)

by Karen Armstrong

About this edition
The Lost Art Of Scripture Karen Armstrong, buku luar biasa yang ditulis okeh Karen Armstrong. Karen Armstrong adalah penulis sejumlah buku lain tentang urusan agama"”termasuk A History of God, The Battle for God, Holy War, Islam, Buddha, dan The Great Transformation"”dan dua memoar, Through the Narrow Gate dan The Spiral Staircase. Karyanya telah diterjemahkan ke dalam empat puluh lima bahasa. Dia telah berbicara kepada anggota Kongres AS dalam tiga kesempatan; memberi kuliah kepada pembuat kebijakan di Departemen Luar Negeri AS; berpartisipasi dalam Forum Ekonomi Dunia di New York, Yordania, dan Davos; disampaikan Dewan Hubungan Luar Negeri di Washington dan New York; semakin diundang untuk berbicara di negara-negara Muslim; dan sekarang menjadi duta untuk Aliansi Peradaban PBB. Pada bulan Februari 2008 dia dianugerahi TED Prize dan saat ini bekerja dengan TED pada proyek internasional besar untuk meluncurkan dan menyebarkan Piagam untuk Kasih Sayang, dibuat secara online oleh masyarakat umum dan dibuat oleh para pemikir terkemuka dalam Yudaisme, Kristen, Islam, Hindu, dan Buddhisme, yang akan ditandatangani pada musim gugur 2009 oleh seribu pemimpin agama dan sekuler. Dia tinggal di London. Hari ini Al-Qur'an digunakan oleh beberapa orang untuk membenarkan perang dan tindakan terorisme, Taurat untuk menolak hak warga Palestina untuk tinggal di Tanah Israel, dan Alkitab untuk mengutuk homoseksualitas dan kontrasepsi. Pentingnya kitab suci mungkin tidak segera terlihat jelas di dunia sekuler kita, tetapi kesalahpahamannya mungkin merupakan akar penyebab dari banyak kontroversi saat ini. Dalam buku yang tepat waktu dan penting ini, salah satu penulis paling tepercaya dan dikagumi di dunia iman meneliti makna kitab suci. Teks-teks suci telah dikooptasi oleh kaum fundamentalis, yang bersikeras bahwa teks-teks itu harus dipahami secara harfiah, dan oleh orang lain yang menafsirkan kitab suci untuk memperkuat prasangka mereka sendiri. Teks-teks ini terlihat menetapkan norma-norma etis dan kode perilaku yang ditetapkan secara ilahi: diyakini mengandung kebenaran abadi. Tetapi seperti yang ditunjukkan Karen Armstrong dalam kronik perkembangan dan signifikansi agama-agama besar ini, pembacaan kitab suci yang sempit dan aneh seperti itu adalah fenomena modern yang relatif baru. Untuk sebagian besar sejarah mereka, tradisi keagamaan dunia menganggap teks-teks ini sebagai alat yang memungkinkan individu untuk terhubung dengan yang ilahi, mengalami tingkat kesadaran yang berbeda, dan membantu mereka terlibat dengan dunia dengan cara yang lebih bermakna dan penuh kasih.
Details
  • Jumlah Halaman

    692

    Penerbit

    Mizan

  • Tanggal Terbit

    29 Jan, 2022

  • Bahasa

    Indonesia

    ISBN

    9786024412579

Similar Books