Buku Jika Cinta itu Suci, yang Salah Manusianya - Karya Charansa
s
Book 5

Jika Cinta itu Suci, yang Salah Manusianya

Reviews (0 / 5)

by Charansa

About this edition
Prolog Siapa yang tidak kesal? Sejak tadi, gadis bermata bulat dengan tubuh yang tergolong mini di kelasnya itu mengetuk-ngetuk tangannya berkali-kali melihat teman sekelompoknya sibuk mengobrol tanpa membantunya mengerjakan tugas yang baru diberikan oleh guru matematika di kelas. Gadis itu lalu melempar buku tulisnya sembarang setelah guru matematika itu pamit keluar. Dan hal itu, membuat teman sekelompoknya terkejut dan menatapnya bingung. "Kau ini kenapa?" tanya salah satu temannya, berperawakan nakal dengan luka kecil di atas keningnya. "Aku? Kenapa?" tanya balik gadis itu. Ia menatap satu per satu teman sekelompoknya. Lalu melayangkan tugas yang sudah ia kerjakan sendiri tanpa dibantu siapapun ke atas meja di depannya. "Aku, tidak akan menuliskan nama kalian," ujar gadis itu dengan suara pelan. Namun tentu saja, teman-temannya mendengarnya. "Kalian tidak tahu diri. Setiap kerja kelompok selalu aku yang mengerjakannya sendiri. Sendiri! Aku selalu meminta kalian untuk membantuku, tapi kalian selalu tak mendengarku. Memangnya aku ini siapa? Budak nilaimu?" gerutu gadis itu dengan suara bergetar menahan tangis. Dan tentu saja dengan suara yang keras membuat satu kelas mendengar amarahnya yang sudah ia pendam sejak bergabung dengan kelompoknya. Semua teman sekelasnya, menutup mulutnya rapat-rapat. Mereka tahu dan mereka ingat. Gadis yang sedang mencak-mencak ini kalau sedang marah pasti semuanya akan dibentak. Mereka tak ingin ikut-ikutan dimarahi gadis berambut sebahu gelombang itu. Lalu seorang pria dengan seragam yang sama, masuk ke kelas yang sedang hening itu. Bingung karena melihat kelasnya yang hening, ia bertanya dengan suara lantang. "Kok, sepi sih?" Dan sekarang, mata gadis yang sedang berapi-api itu menatap pria yang masih berdiri di ambang pintu. "Om," ujar gadis itu dengan suara bergetar. "Eh, kau kenapa?" tanya pria yang dipanggil 'Om' itu sambil berjalan ke arah gadis yang menatapnya sambil menahan tangis. Untuk seseorang yang selalu menghiburku, yang tak akan pernah kumiliki. Untuk seseorang yang ditakdirkan bertemu denganku, tapi tak ditakdirkan untuk bersamaku. Om. Aku. Mencintaimu. Sinopsis Kau tahu, mencintai seseorang yang tidak mencintaimu itu sakit, tapi kadang terdengar manis bukan? Itu sama seperti yang aku rasakan. Rasanya sakit. Kalau terus memikirkan bagaimana rasa sakitnya, sama saja aku tidak dapat menikmati hidup kan? Aku akan menerimanya, menerimanya kalau ia memang tidak ditakdirkan untuk menghabiskan waktunya denganku." Namanya Diana, dengan cinta yang ia pendam pada sosok yang tak seharusnya. "Kalau mencintai sesakit ini, lebih baik aku tak pernah bertemu denganmu, Om." Informasi Tambahan Tahun Terbit: Cetakan 1, 2023
Details
  • Jumlah Halaman

    160

    Penerbit

    Sheila Publisher

  • Tanggal Terbit

    14 Feb, 2023

    Penulis
    Charansa
  • Bahasa

    Indonesia

    ISBN

    9786236844564

Similar Books