Buku Catatan Pinggir 11 - Karya Goenawan Mohamad
s
Book 5

Catatan Pinggir 11

Reviews (0 / 5)

by Goenawan Mohamad

About this edition
Selepas jadi pemimpin redaksi majalah Tempo dua periode (1971-1993 dan 1998-1999), Goenawan nyaris jadi apa yang ia pernah tulis dalam sebuah esainya: transit lounger. Seorang yang berkeliling dari satu negara ke negara lain: mengajar, berceramah, menulis. Seorang yang berpindah dari satu tempat penantian ke tempat penantian berikutnya, tapi akhirnya hanya punya sebuah Indonesia. Seperti ditulisnya dalam sebuah sajaknya: "Barangkali memang ada sebuah negeri yang ingin kita lepaskan tapi tak kunjung hilang". SINOPSIS Dalam perjalanan itu lahir sejumlah karya. Kumpulan esainya berturut-turut: Potret Seorang Penyair Muda Sebagai si Malin Kundang(1972), Seks, Sastra, dan Kita (1980), Kesusastraan dan Kekuasaan (1993), Setelah Revolusi Tak Ada Lagi (2001), dan Eksotopi (2002). Sajak-sajaknya dibukukan dalam Parikesit (1971), Interlude (1973), Asmaradana (1992), Misalkan Kita di Sarajevo (1998), dan Sajak-Sajak Lengkap 1961-2001 (2001). Terjemahan sajak-sajak pilihannya ke dalam bahasa Inggris, oleh Laksmi Pamuntjak, terbit dengan judul Goenawan Mohammad: Selected Poems (2004). Catatan Pinggir, esai pendeknya tiap minggu untuk majalah Tempo, diantaranya terbit dalam bahasa Inggris oleh Jennifer Lindsay, dalam Sidelines (1994) dan Conversations with Deifference (2002). Kritiknya diwarnai keyakinan Goenawan bahwa tak pernah ada yang final dalam manusia. Kritik yang, meminjam satu bait dalam sajaknya, "dengan raung yak tak terserap karang". DETAIL Jumlah Halaman : 441 Penerbit : Tempo Tanggal Terbit : 24 Jul 2017 Berat : 0.41 kg ISBN : 9786026773128 Lebar : 14.5 cm Bahasa : Indonesia Panjang : 21 cm
Details
  • Jumlah Halaman

    0

    Penerbit

    Tempo

  • Tanggal Terbit

    23 Jul, 2017

  • Bahasa

    Indonesia

    ISBN

Similar Books