Judul : The Answer
Penulis : Allan & Barbara Pease
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
Halaman : 376
Buku ini ditulis oleh 2 pasangan yang mempunyai keuletan dan semangat dalam menggapai mimpinya. Bisa jadi pasangan seperti ini sudah jarang kita temui. Pasangan yang saling menguatkan satu sama lain. dalam buku ini kedua penulis berbagi kepada para pembacanya tentang bagaimana caranya agar tetap fokus kepada apa yang diinginkan (mimpi). Buku yang tebalnya kurang lebih mencapai 400 halaman ini sangat cocok untuk kita baca, mulai dari segi penulisannya dan isinya tidak terlalu rumit untuk dimengerti.
Mimpi Vs Kenyataan?
Ketika berbicara tentang mimpi akan banyak sekali narasi negatif yang akan kita jumpai. Misalnya ketika seseorang ingin menggapai mimpinya, akan banyak nasehat-nasehat yang berujung kepada hal-hal yang sifatnya aman untuk dilakukan. Contoh menjadi pegawai, baik itu swasta maupun negeri. Apalagi ketika kita diperhadapkan pada kenyataan hidup. Sebagian dari kita banyak mengalah dengan mimpinya dan mengubur niatnya kemudian beralih pada pekerjaan pada umumnya dikarenakan “Uang”.
Baca juga : Resensi Buku Sebuah Seni Untuk Bersikap Bodo Amat – Mark Manson
Hal ini tentu tidak salah. Ini adalah pilihan realistis bagi setiap orang. Akan Tetapi, apakah mimpi akan terus menjadi mimpi? Apakah mimpi itu bisa menjadi kenyataan? Apa yang membuat mimpi itu menjadi kenyataan? Bukannya ada banyak orang-orang sukses yang berawal dari mimpinya. Apakah itu tidak termasuk saya?
Mulailah dengan Alasan dan Putuskan yang Anda inginkan
Dalam buku “Start With Why” karya Simon Sinek kita diajarkan untuk melandasi sesuatu baik itu mimpi kita, pekerjaan, bisnis, dan sebagainya, harus dilandasi dengan alasan mengapa kita melakukan hal tersebut. Alasan inilah yang menjadi landasan yang kokoh ketika kita ingin menggapai mimpi.
Setelah menemukan alasannya barulah putuskan dengan tekad yang kuat bahwa saya harus bisa menggapai apa yang saya inginkan. Bagaimana memutuskan apa yang kita inginkan? Nah penulis memberikan saran kepada pembacanya untuk menuliskan apapun yang kita inginkan terlepas dari seberapa sepelenya keinginan itu menurut orang lain. Maka otak Anda akan merespon dan menunjukkan jalan mimpi Anda. Ini sama seperti hukum ketertarikan yang juga sudah pernah kita bahas di resensi buku sebelumnya bahwa apa yang kita pikirkan dengan segala perhatian, energi, dan konsentrasi pikiran kita, akan datang ke dalam kehidupan kita. Atau seperti kata Napoleon Hill bahwa “Tubuh bisa mencapai apapun yang bisa dipikirkan dan dipercayai oleh benak”.
Mimpi Vs Pembunuh Mimpi
Memutuskan untuk hidup dalam menggapai mimpi adalah satu hal tetapi bertahan untuk tepat pada pendirian itu hal yang lain. Sebagian dari kita banyak yang mengalah dengan mimpinya, entah itu dikarenakan keadaan hidup yang susah, pasangan yang tidak mendukung mimpinya, orang tua yang memberikan kita alternatif untuk kerja sebagai pegawai baik itu swasta atau negeri, atau teman kita. Inilah yang kita sebut sebagai pembunuh mimpi atau vampire energi. Yang tugasnya adalah mencoba menghentikan mimpi apa yang kita inginkan.
Baca juga : Resensi Buku Cara Cepat Melatih Kebiasaan Positif Sehari-Hari – Marc Reklau
Temukanlah orang-orang yang mempunyai satu visi dengan Anda atau minimal yang mendukung mimpi Anda. Entah itu mentor, pasangan hidup Anda, teman Anda. Ini akan membantu Anda untuk tetap terus semangat dalam menggapai mimpi Anda. jangan meminta saran kepada orang yang tidak mengetahui arah mimpi Anda ingin kemana, carilah orang-orang yang bisa memberikan Anda masukan dan kritik yang membangun.
Menentukan Tujuan Hidup sebagai Solusi
Pembelajaran Menentukan tujuan hidup tidak pernah kita dapatkan dibangku sekolah manapun. Padahal menentukan tujuan hidup adalah modal utama dalam menjalani hidup. Sebagian dari kita banyak yang hidupnya terombang-ambing karena tuntutan zaman, ini dikarenakan kita tidak menentukan dengan spesifik tujuan hidup kita.
Bagaimana cara menentukan tujuan hidup? Tujuan hidup tercipta dari hal-hal yang kita suka. Yang mana kita lebih menghabiskan waktu lebih lama dibandingkan kegiatan-kegiatan yang lain. Hal yang penting dalam menentukan tujuan adalah harus berlandaskan hal-hal spiritual itu akan membantu karena yang kita inginkan punya aspek religius tidak hanya ekonomi semata.
Baca juga : Resensi Buku Filosofi Teras – Henry Manampiring
Menentukan tujuan hidup adalah hal awal, setelah itu buatlah secara spesifik hal apa yang Anda ingin lakukan dan buatlah target, apa yang bisa Anda capai dalam jangka pendek, menengah, dan jangka panjang. Inilah yang membantu kita untuk terus on the track dalam menggapai apa yang kita inginkan. Tetapkan waktu dalam setiap tujuan Anda maka tubuh Anda akan bereaksi untuk menuntun Anda pada mimpi yang Anda inginkan.
Penutup
Menentukan Tujuan hidup adalah satu hal tetapi bisa hidup dari tujuan yang ingin kita capai dalam artian bisa menghidupi diri Anda adalah hal lain. Inilah tantangan bagi yang ingin fokus kepada apa yang ia inginkan. Semoga buku ini mampu menumbuhkan semangat kalian yang sudah banyak berkorban terhadap apa yang menjadi tujuan hidup Anda sendiri.